Saturday, April 24, 2010

EKSPLOITASI MINYAK DI DAERAH BOJONEGORO

Tags

EKSPLOITASI MINYAK DI DAERAH
BOJONEGORO

DISUSUN OLEH :
IMA PRIHATAMA,DWI LULUK ATUL AZAH, PUJI ASTUTIK,SITI KHOMARIYAH,IMAM KUSNADI,HAMAM MUNDIR
SMA ISLAM MA’ARIF NU WASILATUL HUDA
Jl.Raya Ngasem-Kalitidu No.231 Dukohkidul Ngasem Bojonegoro
APRIL 2010

BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Dalam menyusun makalah ini kami menulis mengenai “ ”Eksploitasi Minyak Di Daerah Bojonegoro”“. Dalam hal ini kami ingin mengetahui tanggapan masyarakat tentang semakin meningkatnya daerah-daerah yang memilki sumber minyak yang dimanfaatkan secara berlebihan.
Sebagi seorang pelajar sekaligus masyarakat Bojonegoro, seharusnya kita bersikap kritis mengenai tindakan tersebut yang tidak hanya berdampak positif tetapi juga negatif. Disamping itu, pembuatan makalah ini untuk memberi wawasan serta motivasi kepada para pelajar sekaligus masyarakat agar ikut memikirkan mengenai hal tersebut. Serta bagimana keadaan masyarakat Bojonegoro untuk kedepannya.
Sebagi salah satu wujud kepedulian kami tentang hal tersebut, ,maka kami membuat makalah berjudul ”Eksploitasi Minyak Di Daerah Bojonegoro” di daerah Bojonegoro. Semoga makalah ini bisa menjadi sedikit renungan bagi semua pihak.

I.2 Ruang Lingkup Masalah
Adapun ruang lingkup masalah yang ada dalam makalah kami yang berjudul ”Eksploitasi Minyak Di Daerah Bojonegoro”. Yakni mengenai pemanfaatan SDA yang berlebihan. Salah satunya adalah minyak. Dalam hal ini kami mencoba melakukan pengamatan dengan mewawancarai masyarakat yang tinggal disekitar daerah lokasi pemanfaatan minyak tersebut. Serta mensurvei 100 pelajar untuk mengetahui tanggapan tentang hal tersebut.
Daru hasil pengamatan tersebut kami buat menjadi sebuah makalah yang berisi sedikit penjelasan mengenai ”Eksploitasi Minyak Di Daerah Bojonegoro”.

I.3 Rumusan Masalah
I.3.1 Bagaimanakah tanggapan masyarakat mengenai Eksploitasi Minyak ?
I.3.2 Mengapa masyarakat berpendapat seperti itu ?
I.3.3 Tindakan apa yang dilakukan masyarakat mengenai hal tersebut ?
1.4 Tujuan
1.4.1. Untuk memberi wawasan serta motivasi bagi pembaca mengenai pemanfaatan minyak yang berlebihan.
1.4.2. Agar pembaca mengetahui apa saja dampak yang akan terjadi dengan adanya tindakan tersebut.
1.4.3. Agar pembaca juga ikut memikirkan bagimana keadaan masyarakat dan bagaimana Bojonegoro kedepannya.

1.5 Metode penelitian
Dalam menyelesaikan tugas pembuatan makalah ini, kami menggunakan metode angket serta ditambah dengan sedikit wawancara. Kami menggunakan metode tersebut karena lebih efektif dan juga kita bisa memperoleh tanggapan-tanggapan dengan jelas.
Selain itu kita juga bisa mengetahui respon masyarakt maupun pekajar secara langsung. Dengan metode tersebut akan lebih mempermudah kami dalam menyusun makalah ini dan juga sebagi salah satu cara untuk menyempurnakan makalah ini.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Di dalam menaggapi Eksploitasi Minyak di daerah Bojonegoro banyak masyarakat yang memngeluarkan pendapat dengan adanya hal tersebut. Dari beberapa masyarakt yang telah kami survei , ada yang berpendapat setuju dan ada yang tidak setuju.
Bagi masyarakat yang setuju, mereka beranggapan bahwa salah satu cara untuk memajukan daerah Bojonegoro yakni dengan adanya Eksploitasi Minyak. Karena itu juga bisa menjadi sumber penghasilan bagi pemerintah di daerah Bojonegoro.
Tapi lain halnya dengan masyarakat ayng tidak setuju dengan adanya hal tersebut mereka beranggapan bahwa dengan adanya Eksploitasi Minyak hanya akan membuat pemborosan SDA. Selain membuat pemborosan SDA, masyarakat disekitar pengeboran minyak juga sudah merasakan dampak yang ditimbulkan. Seperti bau yang menyengat, munculnya wabah penyakit, serta banyak masyarakat yang masuk rumah sakit akibat keracunan gas yang bercampur dengan Oksigenyang mereka hirup setiap hari.
2.2. Setiap masyarakat memiliki opini masing-masing, begitu puladalam menaggapi masalah Eksploitasi Minyak di wilayah Bojonegoro. Banyak masyarakat menganggap dengan adanya pengeboran minyak di wilayah Bojonegoro bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjadikan wilayhah Bojonegoro lebih maju.
Bertentangan dengan masyarakat yang tidak setuju pada pengeboran minyak di wilayah Bojonegoro. Mereka beranggapan bahwa pengeboran minyak di wilayah Bojonegoro hanya akan membuat masalah bagi masyarakat. Meskipun mereka tidak memungkiri dengan adanya pengeboran minyak bisa memajukan wilayah Bojonegoro dan secara tidak langsung taraf hidup masyarakat menjadi lebih baik. Tapi kemajuan itu tidak akan bertahan lama. Seperti halnya Porong-Sidoarjo yang sekarang menjadi lautan lumpur. Dan semoga saja kita tidak mengalami nasib yang sama.

2.3. Masyrakat yang telah mengetahui dampak dari Eksploitasi Minyak berupa dampak positif dan dampak negatif. Setiap masyarakat pasti ingin yang terbaik buat tempat tinggalnya. Begitu pula masyarakat Bojonegoro, walaupun banyak yang setuju dan tidak setuju, tapi itu semua demi kebaikan daerah Bojonegoro.
Dalam proses pengeboran minyak pasti ada resiko yang ditimbulkan. Untuk meminimalisir resiko yang tidak diinginkan, beberapa saran telah diberikan oleh masyarakat. Diantara saran masyarakat adalah migrsi ketempat yang lebih aman. Karena dengan cara migrasi, masyarakat bisa meminimalisir terjadinya hal-hal yamg bisa menghilangkan nyawa, harta benda, dan penyesalan yang menjadikan bertambahnya kesedihan masyarakat.
Selain usaha lahiriah kita juga harus berusaha secara batiniah. Dengan cara berdo’a kepada Tuhan agar Bojonegoro tetap aman-aman saja.

BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari beberapa hal yang telah kami jelaskan, dapat kita ketahui bahwa Eksploitasi Minyak di daerah Bojonegoro bisa menimbulkan beberapa hal yang bisa bermanfaat dan juga beberapa hal yang bisa berakibat fatal terhadap masyarakat Bojonegoro itu sendiri.
Banyak masyarakat yang menanggapi etntang hal ini, ada 27% masyarakat yang setuju dan ada 45% masyarakat yang kurang setuju, dari tanggapan masyarakat tersebut dapat kita ketahui bahwa ternyata lebih banyak masyarakat yang kurang setuju dengan adanya “Eksploitasi Minyak Di Bojonegoro“.
3.2 SARAN
.Dengan adanya “Eksploitasi Minyak“ dapat menimbulkan berbagai dampak, salah satunya dampak negatif, untuk mengantisipasi hal tersebut sebaiknya masyarakat Migrasi ketempat yang lebih aman, selain itu juga harus dibekali dengan agama dan iman yang kuat sebagai pertahanan batin apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan oleh masyarakat.

lampiran

1. a. Setuju : 27%
b. Tidak setuju : 26%
c. Kurang setuju : 45%
d. Sangat setuju : 0%
e. Menurut pendapat masing-masing : 2%
2. a. Mengeluarkan bau yang menyengat : 27%
b. Pemborosan SDA : 38%
c. Menjadikan wilayah Bojonegoro lebih maju : 25%
d. Dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat sementara :5%
e. Menurut pendapat masing-masing : 5%
3. a. Kedudukan antara Desa dan Kota jadi setara : 18%
b. Munculnya wabah penyakit disekitar pengeboran minyak : 30%
c. Pemanasan Global yang semakin meningkat : 42%
d. Meningkatnya taraf hidup masyarakat sementara : 5%
e. Menurut pendapat masing-masing : 5%
4. a. Mempertebal iman : 11%
b. Migrasi ketempat yang lebih aman : 23%
c. Berusaha untuk mengendalikan diri : 50%
d. selalu berfikir positif dalam segala hal : 11%
e. Menurut pendapat masing-masing : 5%

Yayasan Pondok Pesantren Wasilatul Huda Dukohkidul Ngasem


EmoticonEmoticon